Senin, 14 Januari 2013

Dicrurus aeneus di Hutan Penelitian Wartono Kadri

Sore itu terlihat cerah, langit begitu biru dan matahari masih bersinar terang. Berbekal kamera Nikon dan Lensa 300mm fix, coba memasuki sebuah kawasan spot hutan alam yang masih terjaga di Samboja, Kalimantan Timur. Hutan Penelitian "Wartono Kadri" namanya,  dengan luas sekitar 26, 48 Ha. Hutan ini masih kaya akan ragam satwa dan tumbuhan hutan primer yang di dominasi oleh Dipterocarpaceae, yang merupakan tumbuhan khas di Hutan Tropis yang ada di Indonesia





Sungguh lain rasanya saat mulai memasuki hutan penelitian Wartono Kadri, Suasana hutan hujan tropis dan satwa di dalamnya melengkapi keindahan sore itu. Tak hanya suara merdu burung yang terbang berpindah- pindah kesana kemari, tetapi juga sesekali terdengar suara primata, lutung merah ((Presbytis rubicunda)

Saat mulai melangkah lebih jauh ke dalam hutan, fokus mata mulai kepada satwa khususnya burung yang tengah hinggap di dahan. Jepretan pertama berhasil memotret seekor Dicrurus aeneus yang lagi  berada di dahan. Selanjutnya berhasil menjepret seekor burung terestrial berkaki panjang warna hitam, di bawah ekornya berwarna merah dan bagian sayap belakang berwarna kebiruan,  seperti jenis Pitta (Tetapi belum tau jenisnya apa) karena baru kali ini menemukannya dan berhasil mendokumentasikan. Hasil gambarnya kurang jernih, bisa jadi karena kurang pencahayaan walaupun pada saat memotret telah dibantu dengan blitz. Selain menemukan kedua burung tersebut ditemukan juga jenis Phaenicophaeus curvirostris dan Arachnothera longirostra.


Hari sudah semakin sore, dan harus menyelesaikan perjalanan di dalam hutan penelitian Wartono Kadri. Sempat terlihat lutung yang dari tadi hanya terdengar suaranya, tidak secara jelas tetapi berhasil mendokumentasikan lutung merah tersebut sedang menggendong anaknya yang masih kecil, dan tentu saja warna bulu mereka berbeda. Lutung merah betina dewasa berwarna orange kemerahan sedang anak lutung merah berwarna kuning muda keemasan.

Sembari berjalan perlahan, terlihat beberapa ekor Dicrurus aeneus sedang berada di satu dahan yang sama, jenis burung ini memang sering dijumpai di hutan primer dan hutan sekunder tua. Jenis burung ini suka berburu serangga di bawah, tengah ataupun atas tajuk pohon. Selain itu juga senang sekali bertengger di atas tajuk yang sedikit terbuka.



 - Januari 2013 -
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar