Kamis, 27 Mei 2010 dengan kondisi sedang cerah-cerahnya kawan-kawan BBC beriringan berangkat menuju Kebun Raya Unmul Samarinda (KRUS). KRUS dengan luas 300 Ha merupakan bagian hutan kota yang masih tersisa di Samarinda dan di peruntukkan utk pendidikan dan penelitian. Vegetasi yang ada di KRUS didominasi oleh Dipterocarpaceae. Beberapa kali KRUS telah mengalami kebakaran hutan, sejak tahun 1982 dan saat ini kondisi KRUS bisa dikategorikan sebagai hutan sekunder muda yang sedang menuju klimaks.
Telah banyak aktivitas penelitian dilakukan disini, dengan kondisi KRUS yang masih bagus hal ini menjadikan KRUS sebagai salah satu tempat pilihan yang cukup menarik untuk melakukan penelitian ataupun melakukan pengamatan.
Btw, setelah beberapa menit menunggu kawan yang lain...akhirnya, mereka datang juga dan lengkaplah sudah. Kali ini pengamatan diikuti 15 orang yang kebanyakan mahasiswa fahutan dan ada juga teman-teman Mapflofa. Dari 15 orang dibagi menjadi 3 kelompok, setelah masing2 kelompok menentukan lokasi pengamatan, maka masing kelompok mempunyai waktu sekita 1 jam 20 menit untuk pengamatan karna saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 16.40 Wita.
Setelah masing-masing kelompok selesai mengamati, semuanya membawa hasil data pengamatan dan dikumpulkan menjadi satu. Dari keseluruhan hasil pengamatan, beberapa jenis yang bisa teramati dan teridentifikasi ada 16 jenis; Rhipidura javanica, Pericrocotus igneus, Surniculus galgulus, Pelatuk, Pycnonotus goiavier, Anthreptes malaccenis, Amaurornis phoenicurus, Pycnonotus aurigaster, Passer montanus, Corvus enca, Hirundo tahitica, Copsychus saularis, Lonchura fuscans, Dicrurus paradiseus, Caladi balacan dan Treron, sp.
:: 27 Mei 2010::
Tidak ada komentar:
Posting Komentar